Pengasuh Pondok Pesantren Darus-Sunnah, KH Ali Mustafa Yaqub, meninggal dunia pada Kamis (28/4) pagi. Kepergian almarhum pun menjadi kabar duka umat Muslim di seluruh Indonesia.
Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasarudin Umar, mengatakan kepergian Ali Mustafa Yaqub merupakan kehilangan yang sangat besar bagi Indonesia, terutama umat Islam. Saat melayat ke Rumah Sakit Hermina pada Kamis pagi, ia mengaku melihat wajah almarhum yang bercahaya dan tersenyum.
BACA JUGA:
BACA JUGA:
Innalillah, Mantan Imam Besar Masjid Istiqlal, Ali Mustafa Ya'qub Wafat
"Tadi pagi saya melihat, wajah beliau bercahaya dan seperti tersenyum," kata Nasarudin, Kamis (28/4).
Ia mengaku terkejut dengan kepergian almarhum, dan justru baru mendengar kabar duka ketika hendak dikonfirmasi rekan-rekan dariRepublika. Bahkan, Nasaruddin sempat tidak mempercayai kabar duka yang didengar, lantaran masih bersama almarhum di Masjid Sunda Kelapa, pada Rabu (27/4) malam.
BACA JUGA:
Mantan Wakil Menteri Agama Nasaruddin Umar Jadi Imam Besar Masjid Istiqlal
Nasarudin berpesan agar umat Islam yang ditinggalkan, dapat melantunkan doa untuk almarhum dan memperhatikan wasiat-wasiat yang telah ditinggalkan. Selain itu, ia mengingatkan agar setiap orang yang mengenalnya dapat senantiasa mengamalkan ilmu yang diberikan, sehingga bisa terus bermanfaat.
"Teruslah berdoa untuk almarhum, perhatikan wasiat dan ilmu yang ditinggalkan," ujar Nasarudin.
0 Komentar